Uncategorized

Hi My Inner Child, I will protect you!

Saya berhenti ditengah pekerjaan hari ini untuk menulis ini. Hari ini adalah senin dan senin selalu menjadi hari yang luar biasa sibuk bagi saya. Tapi saya pikir, saya harus berhenti untuk menuliskan hal yang perlu ditulis ini.

“Inner Child” tepatnya “Inner Child Saya”, topik ini yang menjadi buah pikiran saya saat ini. Inner Child sendiri adalah bagian dari alam bawah sadar yang telah mengalami atau menghadapi sesuatu ketika kita sendiri belum tau bagaimana meresponnya. Dan inner child memiliki banyak tipe, dan saya memiliki beberapa diantaranya.

Inner Child akan selalu berkaitan dan menjadi bagian dari hidup saya. Bahkan, mungkin inner child lah yang memiliki andil untuk membentuk siapa saya saat ini. Tanpa saya sadari, saya mengikuti dan menyembuhkan Inner Child yang belum sembuh. and sometimes i lost deep into that moment. To the moment of loneliness and feeling sorry for myself in the past.

Kata orang, roda kehidupan itu terus berputar, ada kalanya kita berada di bawah dan ada kalanya kita berada diatas atau bahkan ditempat yang biasa – biasa saja. Dan inner child saya itu terjadi ketika roda keluarga kami dibawah.

Banyak yang bilang, ketika kita dibawah maka kita akan merasakan kehilangan kontrol atas hidup kita secara emosional dan secara fisik. Masalahnya, apa yang seorang anak kecil bisa lakukan saat itu. Have no power at all over this big freaking live. Timbulah inner child yang tidak jarang menjadi trauma. Like mine.

Tapi, Tuhan baik. Saya kini berada di roda yang sedikit lebih tinggi dari masa lalu, sehingga kaki ini lebih kuat menancap diatas bumi yang penuh ketidak pastian. Sedikit demi sedikit, innerchild itu di dengarkan, dan aku bersyukur. Sangat bersyukur.

Hari ini saya baru membeli handphone yang saya inginkan, hal ini yang membuat saya sadar. “Oh salah satu inner child saya rupanya muncul”. dan saya tersenyum, seperti salah satu inner child sudah tuntas di respon.

Pesan saya untuk masa lalu. Saya akan menjaga dirimu, memelukmu dan menerimamu apa adanya. Mari kita terus merasa bersyukur dan hidup dalam waktu sekarang, tidak masa lalu, tidak masa mendatang. It’s okay, kamu banyak terluka dan ketakutan, dan kamu membuat kita menjadi lebih kuat. Terimakasih tidak berhenti berjuang, walaupun banyak titik yang kalau dipikirkan saat ini, merupakan keajaiban kita bisa melaluinya. Terimakasih diriku, sekali lagi terimakasih!

Leave a Reply